Pada saat ini pintu lipat memang sedikit lebih digemari oleh masyarakat untuk diaplikasikan pada rumah pribadi, karena akan menimbulkan kesan manis pada ruangan. Selain karena manfaatnya yang bisa digunakan sebagai partisi, pintu lipat juga tidak membutuhkan space yang luas. Memang lebih memakan tempat jika dibandingkan dengan pintu geser atau swing door, tetapi pintu ini lebih hemat tempat dibandingkan pintu putar. Dalam artikel ini, kami akan membahas tentang apa itu folding door, fungsinya, kelebihan, kekurangan, modelnya seperti apa.
Apa itu Folding Door?
Folding Door yang dalam arti bahasa Indonesia adalah pintu lipat, seperti namanya yaitu pintu ini memiliki mekanisme dilipat. Ada yang menggunakan sistem otomatis, ada pula yang menggunakan sistem manual. Berapa banyaknya daun pintu yang dilipat, atau sistem yang akan digunakan semua terserah pada pemilik rumah untuk menyesuaikan dengan ruangan yang ada.
Anda perlu mempertimbangkan sistem otomatis dan bagaimana merawatnya. Jika anda masih ragu, anda bisa bertanya pada teknisi perbaikan pintu otomatis agar mendapat sudut pandang yang baru.
Apa Saja Fungsi Pintu Lipat?
Seperti yang sudah disebutkan di atas, pintu lipat bisa berfungsi sebagai partisi atau pemisah antara ruangan yang satu dengan ruangan lain. Pintu seperti memberikan kesan manis pada ruangan seperti yang digunakan pada cafe, bar, atau workshop.
Akan tetapi kita sering sekali melihat pintu lipat dengan bahan aluminium, yaitu seperti yang ada pada pintu depan toko, ruko, atau pabrik. Jika anda menggunakan kaca sebagai bahan pintu lipat, maka anda bisa membiarkan cahaya pagi masuk melalui pintu lipat kaca.
Kelebihan Folding Door
Dibanding dengan pintu ayun konvensional seperti biasanya, pintu jenis ini bisa mempercantik ruangan. Selain itu pintu lipat bisa membuat ruangan lebih luas pada saat dibuka secara maksimal. Selain bisa maksimal untuk sirkulasi udara, pintu lipat juga bisa bisa memaksimalkan cahaya matahari untuk masuk ke ruangan. Sehingga ruangan bisa lebih cerah, dan lebih segar pada pagi hari.
Jadi kesimpulannya, dengan memasang pintu lipat ini ruangan akan menjadi lebih lega, segar, dan cerah.
Kekurangan Folding Door
Jika dibandingkan dengan pintu ayun, harga pintu lipat memang lebih mahal. Hal ini dikarenakan bagian-bagian yang digunakan lebih banyak dari pintu ayun biasa. Terlebih lagi jika pintu ini menggunakan sistem otomatis. Jadi ada banyak bagian yang harus dipersiapkan sebelum mengaplikasi pintu ini.
Terlebih dari segi kerapatannya, pintu seperti ini memang kurang rapat jika dipasang pada batas indoor dan outdoor ruangan, bisa saja air hujan merembes melawati celah pintu geser.
Model pintu lipat
Model pintu lipat biasanya tergantung pada bahannya. Seperti pintu lipat untuk ruko, biasanya berbahan logam maupun aluminium. Kemudian model pintu lipat untuk cafe atau rumah pribadi, biasanya berbahan kaca dengan frame yang terbuat dari kayu. Berikut beberapa penjelasannya.
- Pintu lipat berbahan dasar besi
Folding Door berbahan besi memang pilihan yang bagus digunakan oleh anda yang menginginkan penampilan modern tetapi tetap aman. Pintu inilah yang biasa digunakan di ruko, atau toko-toko di pinggir jalan besar.
- Pintu lipat aluminium
Folding door dengan bahan aluminium adalah jenis pintu lipat yang banyak digunakan baik untuk interior dan eksterior rumah tinggal. Hal ini dikarenakan pintu lipat aluminium mudah dirawat dan memiliki daya tahan tinggi. Selain itu, pintu lipat aluminium lebih ringan dibanding pintu lipat besi, bahkan bahan ini juga anti karat.
- Pintu lipat kayu
Pintu lipat kayu akan lebih memberi kesan vintage, manis, dan natural. Tipe kayu keras yang biasanya digunakan sebagai material pintu lipat adalah kayu jati atau meranti. Tetapi tidak menutup kemungkinan, saat ini sudah banyak dipasarkan tipe pintu lipat yang menggunakan kayu olahan. Karena jenis ini lebih terjangkau yang tetap berkualitas, tetapi juga lebih tahan lama.
Jika anda membutuhkan teknisi dan ahli dalam bidang perbaikan pintu otomatis, maka anda bisa menghubungi ION Access Door.